Senin, 16 Mei 2011

Selalu berusaha...mengurangi sampah plastik...(Bag.1)

Ada yg tahu bagaimana meredam nafsu berjalan-jalan?
Bagaimana hebohnya kalau disertai belanja-belanja?
Apa wadah untuk menampung seluruh hasil belanjaan itu,dari belanja yang tini wini biti (alias kecil) sampai belanjaan yang super duper bentuknya?
Coba ingat pastilah diantaranya barang2 dan kantong belanjaan ada banyak bahan plastik.
Wiuh...(Sok hapus keringat yang H2C=harap2 cecak ih...cemas), padahal plastik kan bahan yang sulit terurai,lama baru hancur.
Melihat orang yang seenaknya membuang sampah (gelas,bungkus makanan,puntung rokok dan banyak lagi) membuat hatiku bersedih dan kecewa. Tapi...sekali lagi tapi apa hakku?
Tokh,sampai detik ini pun aku dan keluargaku masih doyan belanja,makan dan minum dari kemasan dan mengikuti rutinitas kehidupan orang2 sekarang...jadi so what dg situasi ini?
Mungkin isi batin semua manusia pada akhirnya mencari pembenaran atas kelakuan dan perlakuannya pada alam dan lingkungan sekitar,tapi bagaimanapun tetaplah diperlukan kepedulian meskipun sampai pada tingkat sekadarnya namun pasti berguna dari pada tidak ada kesadaran dan tindakan sedikit saja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar